Rumah Sakit Permata Hati Lombok Timur
LOMBOK TIMUR-Pelayanan Rumah Sakit Permata Hati Lombok Timur dikeluhkan.Pasalnya salah seorang pasien yang bernama Mursyid Azmy dengan status Guru ASN warga Pancor Kopong Masbagik yang seharusnya dalam kepeserta BPJS mendapatkan ruang perawatan kelas I,akan tapi pihak menajemen rumah sakit menaruhnya di ruang kelas III.

Sementara pasien yang bersangkutan masuk ruang rawat inap tanggal 16 April 2025.

" Yang saya tuntut hak saya dari pihak management rumah sakit untuk mendapatkan perawatan di kelas I sesuai BPJS saya bukan di kelas III," tegas Mursyid kepada media ini,Rabu (16/4).

Ia menuturkan dirinya datang dari jam 6 pagi tapi ditempatkan di IGD sampai dengan pukul 12.00 Wita, kemudian pukul  12:30 saya dititip dikelas 3 yang seharusnya dapat di kelas 1 sesuai dengan hak saya. 

Sementara itu dirinya sudah membayar iuran BPJS selama 15 tahun potong gaji.Sedangkan sejak tadi malam  tidak pernah tidur saking demam tinggi di rumah.

"  Saya disini tidak bisa tidur karena kelas 3 saking rame sekali karena di kelas 3 diisi 7 orang yang sangat berisik saya khawatir sakit saya semakin parah," keluhnya .

Sementara itu pihak rumah sakit permata hati melalui petugas front officenya Helmi saat dikonfirmasi mengaku akan melaporkan ke pihak menagement atau atasan rumah sakit.(red.)