Direktur Utama Rumah Sakit (RS) Ruslan Kota Mataram, Hj Eka Nurhayati. Foto: Istimewa

Mataram, RNETnews.com – Dalam upaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, Rumah Sakit Ruslan Kota Mataram di Provinsi Nusa Tenggara Barat segera menyediakan fasilitas rumah singgah gratis bagi keluarga pasien dari luar Mataram yang sedang menjalani rawat inap. Hal ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi keluarga yang mendampingi pasien selama masa perawatan.


Direktur Utama Rumah Sakit (RS) Ruslan Kota Mataram, Hj Eka Nurhayati, mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota Mataram telah membebaskan lahan seluas 2.700 meter persegi di bagian belakang gedung RS Ruslan untuk pembangunan rumah singgah ini. 


"Selain menjadi rumah singgah, lahan yang dibebaskan itu sekaligus untuk perluasan lahan parkir," ujarnya.


Proses pembangunan rumah singgah ini ditargetkan dimulai pada triwulan pertama tahun 2025, sebab di lahan tersebut terdapat kos-kosan dengan kontrak yang berakhir pada Februari. Setelah kontrak kos berakhir, penataan akan segera dilakukan, dan jika kondisi bangunan kos-kosan masih layak, untuk sementara bisa langsung digunakan sebagai rumah singgah. 


"Fasilitas rumah singgah yang kami siapkan ini gratis, untuk memberikan kemudahan bagi keluarga yang harus mendampingi pasien yang sedang dirawat," jelas Eka.


Rumah singgah ini dirancang mengikuti konsep sejumlah rumah sakit ternama di beberapa daerah, namun di RS Ruslan Kota Mataram, fasilitas ini akan diberikan secara gratis. 


"Semoga rumah singgah ini bisa cepat terealisasi dan masyarakat bisa mendapatkan layanan terbaik," harap Eka. 


Fasilitas ini akan berbentuk aula tanpa penyekat, dilengkapi dengan karpet, tikar, dan kasur agar dapat dirapikan kembali setelah selesai digunakan. 


"Begitu juga kalau disiapkan per kamar, dikhawatirkan tidak mencukupi karena jumlah pasien banyak. Kalau aula bisa disesuaikan." tandasnya dr. Eka. (red.)