Mataram, 27 November 2024 – Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) berjalan lancar dengan keandalan pasokan listrik. PLN Unit Induk Wilayah (UIW) NTB memastikan sistem kelistrikan di seluruh wilayah NTB dalam kondisi aman dan andal sepanjang hari pencoblosan.  


General Manager PLN NTB, Sudjarwo, secara langsung memantau kesiapan kelistrikan di sejumlah lokasi strategis, termasuk Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi NTB, beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS), serta Kantor KPU Kota Mataram. “Kami telah melakukan pengecekan dan memastikan seluruh logistik serta peralatan pendukung kelistrikan dalam kondisi aman. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi,” ujar Sudjarwo.  


Pada hari ini (27/11), Sistem Kelistrikan Lombok memiliki daya mampu pasok sebesar 422 MW dengan beban puncak siang mencapai 264, sehingga memberikan cadangan daya sebesar 158 MW, cukup untuk memastikan keandalan pasokan listrik. Sementara itu, Sistem Kelistrikan Tambora memiliki daya mampu pasok 146 MW dengan beban puncak siang 110MW, serta cadangan operasi sebesar 36 MW.


Untuk menjaga keandalan sistem kelistrikan selama masa siaga, PLN telah membentuk posko siaga di setiap unit operasional yang tersebar di seluruh wilayah NTB. Sebanyak 842 personel PLN dan 1.112 tenaga alih daya (TAD) disiagakan untuk memastikan kesiapan penuh. Selain itu, PLN juga telah menyediakan perangkat pendukung, seperti 17 Unit UPS, 46 Unit Genset, 24 Unit UGB, 4 Unit Crane, 208 Unit Mobil, 118 Unit Motor, dan 14 Unit SPKLU untuk mendukung mobilitas dan kebutuhan operasional.  


PLN memprioritaskan pengamanan pasokan listrik di 22 titik penting, yang terdiri dari 11 kantor KPU dan 11 kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di seluruh NTB. Cadangan material distribusi utama juga telah disiapkan untuk mempercepat pemulihan apabila terjadi gangguan.  


Penjabat Gubernur NTB, Hassanudin, menyampaikan apresiasi kepada PLN atas dukungan maksimal dalam menjaga stabilitas kelistrikan selama Pilkada 2024. “Dukungan PLN dalam menjaga stabilitas listrik sangat membantu memastikan seluruh proses Pilkada berjalan lancar. Bagus ini PLN, sangat sigap dalam mendukung Pemilukada di NTB,” ujar Hassanudin.  


Sudjarwo menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk KPU dan stakeholder lainnya, serta persiapan matang dari seluruh jajaran PLN. “Terima kasih atas kerja sama dan dukungan dari semua pihak. Kami akan terus menjaga komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik, tidak hanya saat Pilkada tetapi juga dalam setiap momen penting bagi masyarakat NTB,” ungkap Sudjarwo.  


PLN memastikan akan terus siaga hingga seluruh rangkaian Pilkada selesai, termasuk penghitungan suara. Dengan dukungan penuh dari seluruh personel dan perangkat yang ada, PLN optimis dapat memberikan layanan kelistrikan yang andal dan berkualitas untuk mendukung stabilitas serta keberhasilan pelaksanaan Pilkada 2024 di NTB. (*)