GM PLN NTB Sudjarwo (kanan) berdialog dengan pengguna mobil listrik, memastikan kesiapan kelistrikan jelang perayaan. PLN NTB menyiapkan 10 SPKLU untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama Idul Adha dan musim liburan.

Mataram, - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat dalam menyambut perayaan Idul Adha 1445H dan libur sekolah, turut mensiagakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di 10 lokasi yang tersebar di pulau Lombok dan pulau Sumbawa. Meningkatnya animo masyarakat terhadap kendaraan listrik seiring dengan pembangunan infrastruktur SPKLU. Jumat (14/6)


General Manager PT PLN (Persero) UIW NTB, Sudjarwo, menyebutkan bahwa PLN akan terus akan menambah jumlah SPKLU di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Menyambut perayaan Idul Adha dan libur sekolah, Sudjarwo turut turun ke lokasi SPKLU untuk melakukan pengecekan. “Hari ini kami turun ke lokasi SPKLU untuk melakukan simulasi pengisian kendaraan listrik. Alhamdulillah seluruh sistem berjalan dengan baik,” ujar Sudjarwo.


Khusus untuk Provinsi Nusa Tenggara Barat, PLN telah menyiapkan 10 unit SPKLU yang tersebar di beberapa lokasi, siap mendukung perayaan Idul Adha dan libur sekolah. Di Kota Mataram, NTB, beberapa lokasi SPKLU telah disiapkan, termasuk di Kantor Gubernur NTB, Hotel Santika dan Lombok Epicentrum Mall, sedangkan di pulau Sumbawa SPKLU berlokasi di kantor PLN Sumbawa dan PLN Bima.


Reni, salah satu pelanggan PLN turut memberikan apresiasinya. “SPKLU yang tersedia di pusat perbelanjaan sangat memudahkan, ditambah lagi adanya aplikasi PLN Mobile dengan fitur menu “Electric Vehicle” cukup memudahan pelanggan baik didalam pencarian lokasi SPKLU maupun pengisian daya kendaraan listrik kita,” pujinya.


Selain SPKLU, PLN juga menawarkan fasilitas “Home Charging” bagi para pengguna kendaraan listrik roda empat yang dipasang di rumah pelanggan. Dengan adanya fasilitas ini, pelanggan tidak perlu keluar rumah untuk mengisi daya batere kendaraan listrik mereka. “Home Charging” sendiri merupakan  sebuah layanan pengisian daya kendaraan listrik di rumah, sehingga pemilik kendaraan listrik bisa melakukan pengisian daya kendaraannya di rumah masing-masing terutama pada saat malam hari.


“Pelanggan kendaraan listrik sekarang cukup dimudahkan dengan adanya fasilitas “Home Charging”. Pada saat istirahat di malam hari, pemilik kendaraan listrik bisa mengisi daya kedaraannya untuk bisa digunakan kembali di pagi harinya,” ujar Sudjarwo.


 “Selama liburan Idul Adha dan sekolah, tentunya mobillitas masyarakat akan cukup tinggi. PLN sudah menyiapkan SPKLU yang bisa di akses lokasinya melalui aplikasi PLN Mobile. Sambil menginap maupun sambil berbelanja, pelanggan bisa mengisi daya kendaraan listriknya tanpa khawatir kehabisan daya batere nantinya,” tambah Sudjarwo.


“Kami mengajak masyarakat yang ingin menikmati suguhan destinasi pariwisata di Lombok dan Sumbawa yang tentunya berbeda dari daerah lainnya untuk bisa datang berkunjung. Apalagi dengan menggunakan kendaraan listrik, tidak perlu khawatir karena PLN sudah menyiapkan infrastruktur pengisian kendaraan listrik yang kini makin bertambah.” tutup Sudjarwo. (*)