Seorang wisatawan mengangkat sampah pelastik yang berserakan di pantai Tanjung Aan Lombok Tengah. Photo: Riki |
Salah satu Wisatawan asal Mataram, Linda mengeluhkan soal kotornya pantai tersebut yang membuat tidak nyaman untuk berwisata
"Kotor sekali, padahal kita sudah bayar parkir," keluh salah seorang wisatawan yang sedang menikmati suasana di pantai tersebut, pada Minggu (21|5)
Seharusnya, Lanjut Linda, pengelola wisata lebih tekun untuk memperhatikan kondisi pantai agar pengunjung bisa menikmati keindahan Pantai Tanjung Aan
"Cobalah untuk pengelola agar lebih perhatikan kebersihan," terangnya
Yuliana wisatawan asal Lombok Timur juga ikut menyoroti soal kotornya Pantai Tanjung Aan itu, ia sudah jauh-jauh datang dari Lotim untuk menikmati keindahan wisata disana
Namun, ketika sampai di lokasi, ia kecewa dengan pemandangan kotornya pantai Aan
"Awalnya mau nikmatin keindahan Pantai, tapi pas nyampai sana kotor sekali," katanya
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pariwisata M. Lendek Jayadi mengatakan, kebersihan di tempat wisata merupakan hal klasik, karena jika tempat wisata tidak bersih bukan namanya destinasi pariwisata
"Pariwisata mengajarkan pesona bersih," ujarnya Senin (22|5)
Lanjutnya bahwa, yang akan memperoleh dari pariwisata itu yakni para pelaku pengelola wisata itu sendiri. Jika lokasi wisata itu Bersih maka akan berdampak langsung terhadap pariwisata begitu juga sebaliknya
"Insan pariwisata itu kan identik dengan kebersihan dan penciptaan obyek wisata bersih," jelasnya
Kemudian, mengacu pada kondisi kebersihan Pantai Tanjung Aan, Pihaknya menganggap Sumber Daya Manusia (SDM) yang masih belum sadar
"Bisa kita anggap SDM-nya masih kurang," pungkasnya (Riki)
0Komentar
Berkomentar dengan mencantumkan link promosi otomatis kami hapus.