RNET l Lombok Timur-Bupati Lombok Timur,HM.Sukiman Azmy meminta agar Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) tahun 2023 segera dibahas bersama-sama dengan mengajukannya ke DPRD Lotim
Hal tersebut ditegaskan Bupati saat memimpin rapat triwulan ke-III di ruang kerja Bupati Lotim,Selasa (04|10).
" Segara ajukan KUA PPAS APBD tahun 2023 ke DPRD Lotim untuk dibahas," tegasnya.
Bupati juga memberikan penekanan pada persiapan APBD 2023. Apalagi pagu anggaran untuk tahun 2023, khususnya dana transfer dari Pemerintah Pusat sudah jelas.
" Pagu anggaran tahun 2023 sudah jelas,makanya segera dibahas," pintanya.
Sementara itu Pelaksana Harian (Plh) Sekda Lotim,Hj.Baiq Miftahul Wasli menyampaikan realisasi APBD 2022 pada triwulan III dari sisi pendapatan ada di posisi 69,65 persen dengan PAD 51,93 persen, pendapatan transfer 73,58 persen serta lain-lain pendapatan yang sah adalah 34,09 persen.
Sementara itu dari sisi belanja ada di angka 60,75 persen, begitu juga penerimaan pembiayaan daerah adalah 41,98 persen dan pengeluaran pembiayaan adalah 42,98 persen.
" Berdasarkan hal tersebut dijelaskannya rata-rata kinerja OPD pada triwulan ke tiga ada di posisi 59,51 persen," paparnya.
Selain itu, lanjut Kepala Bappeda Lotim dengan merincikan alokasi transfer ke daerah tahun anggaran 2023 mendatang yang didasarkan pada surat dirjen perimbangan keungan no. S-173/PK/2022 tanggal 29 September 2022 perihal penyampaian rincian alokasi transfer ke daerah tahun anggaran 2023.
Dengan alokasi dana transfer Lotim mencapai Rp 1,955 triliun lebih dengan pagu dana transfer umum Rp. 1,2 triliun lebih dan Rp. 232,106 milyar untuk DAK fisik, Rp.482,926 milyar DAK non fisik, serta Rp. 22,728 milyar berupa hibah kepada daerah.
" Mudah-mudahan anggaran ini nantinya bisa digunakan dengan sebaik-baiknya tahun berikutnya," tegasnya.(SR).
0Komentar
Berkomentar dengan mencantumkan link promosi otomatis kami hapus.