Namun untung petugas kepolisian datang dengan langsung mengevakuasi pelaku dari aksi main hakim sendiri, dengan dibawa ke Puskesmas Rarang sebelum dibawa ke kantor polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Sementara kasusnya ditangani pihak Polsek Terara guna proses hukum lebih lanjut,sedangkan satu teman pelaku berhasil kabur dengan masih dalam pengejaran petugas.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun menyebutkan bahwa pelaku menjalankan aksinya ditiga rumah warga dalam kondisi sepi,dimana korban pertama pelaku mengambil barang berharga milik korban seperti dompet berikan uang,charger dan micropon,setelah itu pelaku masuk ke rumah kedua dengan sempat mengobrak abrik rumah korban akan tapi tidak mendapatkan apa-apa.
Kemudian di rumah korban ketiga pelaku saat membuka lemari, lalu aksi pelaku kepergok anak korban yang datang,dengan langsung bertanya kepada pelaku,akan tapi tidak dijawab melainkan pelaku berlari keluar rumah.
Lalu melihat itu anak korban meneriaki pelaku maling,sehingga mendengar itu warga lainnya langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku,akan tapi saat akan kabur sepeda motor pelaku terjatuh, sehingga menyebabkan pelaku berhasil ditangkap warga.
Dengan langsung dihajar beramai-ramai sampai babak belur sebelum diamankan di rumah kepala wilayah,sedangkan teman pelaku berhasil kabur. Setelah itu tidak berapa lama petugas kepolisian datang ke TKP dengan mengamankan dan mengevakuasi pelaku agar tidak diamuk massa.
Selanjutnya dengan menggunakan mobil Polsek Terara pelaku dibawa ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan intensif,karena mengelami luka akibat dihajar massa sebelum dibawa ke kantor polisi guna proses penanganan lebih lanjut.
Kapolsek Terara,Iptu Lalu Jaharuddin membenarkan pihaknya telah menerima laporan dengan langsung menuju ke TKP untuk mengamankan pelaku agar tidak diamuk massa.
" Begitu kami terima laporan langsung ke TKP dengan mengamankan pelaku pencurian," tandasnya.(SR).
0Komentar
Berkomentar dengan mencantumkan link promosi otomatis kami hapus.